Pengalaman Mengikuti Proses Rekrutment Pegawai Bank Indonesia

Kali ini saya akan bercerita step by step yang saya ikuti selama mengikuti proses rekrutmen Pegawai Bank Indonesia pada jalur staf/ pelaksana. Cerita yang saya bagikan di bawah ini adalah 100 persen pengalaman saya sendiri dalam mengikuti tes di Bank Indonesia mulai dari proses seleksi administrasi hingga proses medical check up dan psikiatri.


Proses awal yang saya lakukan setelah melihat adanya Pengumuman Perekrutan Pegawai Bank Indonesia pada bulan Mei 2017 adalah menyiapkan semua file dokumen yang dibutuhkan dalam bentuk pdf dan jpg untuk di upload ke website PPM, PPM adalah konsultan independen yang ditunjuk sebagai pelaksana proses seleksi penerimaan Pelaksana (staf) Bank Indonesia, kecuali pada tahap tes kesehatan (MCU) dan tes wawancara akhir. File yang diminta berupa scan ijazah, transkrip dan KTP, ukuran file yang diminta pun dibatasi, sehingga saya harus kompres file tsb menjadi ukuran yang sangat kecil yaitu hanya sekitar 100-200kb, meskipun diharuskan untuk mengupload file dengan size yang sangat kecil, tulisan di dalam file tsb tetap harus terlihat jelas oleh tim seleksi.

Setelah mengisi form registrasi dan mengupload dokumen yang disyaratkan, maka saya mendapatkan nomor registrasi dan password yang nantinya akan digunakan untuk mengakses email di website PPM, data tsb digunakan juga untuk dapat melihat hasil pengumuman tes dsb. Setelah proses registrasi dan upload selesai, maka yang dilakukan adalah menunggu pengumuman. Jadwal pendaftaran terakhir adalah 11 Mei 2017. 

Pada tanggal 17 Mei 2017, diumumkan lah peserta yang lolos dan dapat mengikuti tes selanjutnya, dan alhamdulillah saya lolos proses seleksi administrasi dan berhak mengikuti tes tertulis yang terdiri dari tes psikotes, kebanksentralan dan bahasa inggris. Tes dilaksanakan di Balikpapan pada hari Sabtu tanggal 20 Mei 2017 di Hotel Menara Bahtera, tes dimulai pada pukul 8.00 pagi dan selesai pada jam 5.00 sore, sangat lama bukan, maka siapkan stamina kamu, jangan pernah skip sarapan pagi dan jangan sampai sakit, karena tes ini bukan hanya menuntut kecerdasan namun juga fisik yang prima. 

Tes psikotes terdiri dari berbagai macam tes seperti tes warteg, pauli, MMPI, tes gambar pohon, tes gambar orang, serta ada pula tes psikotes umum seperti tes analogi, tes logika, dan tes kemampuan berhitung dengan soal cerita. Soal ini berjumlah sangat banyak, ratusan, saya lupa berapa jumlah tepatnya, dan harus dikerjakan secepat mungkin dan setepat mungkin karena waktu yang disediakan juga tidak banyak. Soal mengenai kebanksentralan terdiri dari 45 soal pilihan ganda (kalau tidak salah ingat), mengenai Undang-Undang kebanksentralan, uang dan pengetahuan seputar Bank Indonesia (BI), gak usah ribet karena kamu bisa pelajari semua tentang BI di websitenya yaitu www.bi.go.id di web ini banyak banget info yang bisa kamu dapat dan bakal jadi bekal yang sangat berguna ketika kamu akan mengikuti tes ini. Untuk jenis soal yang terakhir yaitu bahasa inggris, soalnya tidak sebanyak soal psikotes namun kamu juga perlu untuk latihan, agar tidak lupa dan bisa menjawab semua pertanyaannya dengan tepat. Saya pribadi sebenarnya tidak mempersiapkan dengan maksimal untuk tes bahasa inggris, karena saya terlalu fokus untuk mempelajari tentang kebanksentralan, secara saya adalah lulusan teknik sipil yang sama sekali buta tentang ekonomi dan kebanksentralan. Setelah selesai melewati tes tertulis tahap 1 maka selanjutnya adalah menunggu pengumuman di akhir bulan Mei.

Alhamdulillah pada saat pengumuman hasil tes pada akhir bulan Mei, saya dinyatakan lolos, sehingga saya berhak mengikuti tes selanjutnya yaitu tes wawancara psikologi pada tanggal 3 Juni 2017 di hotel Grand Tiga Mustika Balikpapan. Wawancara dilakukan sesuai dengan jadwal yang ditentukan sehingga 1 peserta dengan peserta yang lain tidaklah sama. Saya sendiri dapat jadwal tes pada hari Sabtu tanggal 3 Juni pukul 10.00 pagi, sedangkan teman saya yang bareng-bareng lolos dapat jadwal tes jam 1 siang. Durasi tes masing-masing peserta berbeda tergantung tester. Ada yang diwawancarai 30 menit, 40 menit, dsb, saya sendiri diwawancarai kurang lebih selama 45 menit. Hal yang ditanyakan selama wawancara antara lain adalah isi di dalam curriculum vitae (CV) yang kita berikan pada saat registrasi, maka siapkan semua jawaban yang terkait dengan CV kamu ya. Selain itu yang ditanyakan adalah sekitar pengalaman kerja jika kamu memiliki pengalaman, pengalaman organisasi, serta diberikan contoh kasus-kasus yang akan dihadapi serta bagaimana cara kita menyelesaikannya, ada juga pertanyaan tentang posisi yang dilamar, tentang BI, dan akan ditanya contoh real perbuatan kita sehari-hari yang mencerminkan bahwa kita memiliki sifat jujur dan teliti, sifat-sifat tsb tentunya adalah sifat dari calon pegawai yang dicari untuk mengisi posisi di BI.

Pengumuman kelulusan diberitahukan pada tanggal 20 Juni 2017, dan alhamdulillah saya lolos dan berhak untuk mengikuti tes selanjutnya yaitu tes kesehatan/MCU dan psikiatri pada tanggal 8 dan 9 Juli 2017. Sebelum mengikuti tes kesehatan, semua peserta diwajibkan untuk puasa selama 12 jam, namun tetap diperbolehkan untuk minum air putih sampai dengan pengambilan sampel darah pertama. Tes kesehatan dilakukan pada hari Sabtu tanggal 8 Juli 2017 di Rumah Sakit Pertamina Balikpapan, rangkaian tes terdiri dari :

1. Ambil sampel darah tahap 1
2. Ambil sampel urin
3. Cek tekanan darah, tinggi badan, berat badan, dan cek mata
4. Cek EKG/jantung
5. Rontgen thorax
6. Ambil darah tahap 2
7. Cek fisik oleh dokter

Setelah melakukan serangkaian tes  tahap 1-5 maka peserta disuruh untuk sarapan dulu, dan menunggu 2 jam untuk ambil sampel darah tahap 2. Setelah ambil darah tahap 2, maka step terakhir yang harus dilalui adalah pemeriksaan fisik oleh dokter. Pada awalnya kita akan diwawancarai mengenai riwayat penyakit kita, riwayat penyakit keluarga, alergi atau tidak, dll, lalu kita akan dicek fisiknya mulai dari mata, mulut, gigi, telinga, perut, leher, dan untuk wanita akan diraba juga area dada untuk dicek apakah ada benjolan atau tidak, dicek lubang depannya a.k.a V apakah ada kelainan, dan yang terakhir adalah cek lubang anus dengan cara dicolok oleh dokter untuk mengecek apakah ada ambeien atau tidak, tenang saja step ini tidak sakit kok, hanya sedikit rasa aneh, geli dan risih saja, haha..

Pada hari Minggu tanggal 9 Juli 2017, saya melakukan tes selanjutnya yaitu tes Psikiatri yang dilaksanakan di Kantor Cabang Bank Indonesia di Jalan Jendral Sudirman Balikpapan. Tes berlangsung selama 2,5 jam, soal terdiri dari 567 pernyataan yang harus dijawab dengan ya atau tidak. Yang saya kesalkan adalah, kami tidak diberitahukan pada hari sebelumnya kalau tes psikiatri akan menggunakan pensil 2B dalam pengerjaannya serta keharusan untuk menghitamkan lembar jawaban LJK yang menurut saya sangat menyita waktu, sehingga pada hari H saya kelupaan membawa pensil 2B dan juga papan ljk, untungnya teman saya (Ciwe) bawa pensil lebih jadi saya bisa pinjam hha. Pada tes ini sayapun hanya dapat menyelesaikan 530 soal saja, karena saya terkendala dengan proses menghitamkan jawaban yang cukup lama :'( menjawab soal tsb tidak butuh waktu lama, namun menghitamkan lingkaran jawaban itu yang bikin lama dan pegel jari tangan. Sangat disayangkan dalam pelaksanaan tes MMPI ini masih menggunakan lembar LJK yang lama, padahal setahu saya sudah ada lembar LJK baru yang dalam menjawabnya hanya perlu disilang, tidak perlu dihitamkan. Yah karena saya tidak selesai mengerjakan ini, saya jadi sedikit pesimis, namun saya tetap berharap dan berdoa agar mendapatkan hasil yang terbaik, karena saya sudah mengerahkan segala usaha saya dalam mengikuti serangkaian tes ini, namun pada akhirnya tetap Allah yang menentukan, insyaAllah kalau rejeki gak akan kemana, ada yang bilang kalau sudah rejeki biarpun terhalang gunung tinggi pun tetap akan sampai jua. Tips dalam menghadapi tes ini adalah, jaga kesehatan, rileks, jujur, dan membaca cepat, karena jika kamu tidak jujur maka hasilnya akan menjadi tidak valid, misalkan kamu menjawab semua soal seolah kamu adalah orang yang sempurna, maka hasil tes kamu menjadi tidak valid karena tidak ada yang sempurna di dunia ini, so be ur self and be honest ya.

Akhir kata, saya hanya bisa kasih advice kepada setiap orang yang akan mengikuti tes ini, agar menyiapkan diri dengan sebaik-baiknya, mulai dari belajar, makan makanan bergizi dan juga olahraga, karena dalam proses pengerjaan tes, otak yang encer akan sangat terbantu oleh fisik yang prima. Bank Indonesia sangat ketat dalam proses penerimaan pegawainya, oleh karena itu kita sebagai peserta juga harus berusaha secara maksimal. 

Sekarang (saat saya membuat tulisan ini) saya sedang menanti hasil dari tes kesehatan dan psikiatri, pengumumannya akan diberitahukan di minggu ke 4 Juli 2017, mohon doanya ya agar saya dapat lolos sampai dengan tahap akhir dan dapat diterima sebagai salah satu pegawai Bank Indonesia. Insyallah saya bisa melewati tes ini dengan baik berkat ridho Allah SWT, doa dan dukungan suami serta keluarga.

See u dalam next topic ya, jika saya lolos tes kesehatan dan psikiatri ini maka saya akan ceritakan mengenai seleksi akhirnya yaitu wawancara user sampai dengan proses selama diklat setelah resmi diterima, wish me luck guys, wassalam :)


Komentar

  1. Hallo, saya juga ikut tes di BI dan sementara nunggu pengumuman tes kesehatan n psikiatri.
    Semoga kita lolos ya ke tahap wawancara akhir.

    BalasHapus

Posting Komentar